Call of Duty: Black Ops 7 Beta Akan Hadir Di PC
jimmyvspub.com – Call of Duty: Black Ops 7 menjadi salah satu game FPS paling ditunggu tahun 2025. Sebagai penerus dari seri Black Ops yang sudah melegenda, Treyarch bersama Activision berusaha menghadirkan pengalaman bermain yang bukan hanya lebih imersif, tetapi juga lebih aman bagi seluruh pemain.
Salah satu hal yang paling banyak diperbincangkan menjelang perilisan versi beta Black Ops 7 adalah kehadiran persyaratan teknis baru di PC. Game ini dipastikan akan menggunakan TPM 2.0 serta Secure Boot, dua fitur keamanan berbasis perangkat keras yang juga sebelumnya menjadi perdebatan besar ketika diterapkan di Battlefield 6 beta.
Langkah ini memicu banyak diskusi di kalangan penggemar FPS PC, antara mereka yang mendukung langkah pengembang untuk meningkatkan keamanan dan mereka yang menganggapnya terlalu membatasi.
Persyaratan Secure Boot dan TPM 2.0
Apa Itu Secure Boot?
Secure Boot adalah fitur keamanan di level firmware yang pertama kali diperkenalkan di Windows 8. Fungsinya adalah memastikan bahwa hanya perangkat lunak tepercaya yang bisa berjalan saat komputer dinyalakan. Dengan demikian, sistem bisa terlindung dari malware, rootkit, dan perangkat lunak berbahaya lain yang mencoba menyusup ke dalam sistem operasi sejak awal booting.
Bagi gamer PC, fitur ini biasanya jarang disentuh, karena mayoritas pengguna tidak merasakan perbedaan secara langsung. Namun, ketika game seperti Call of Duty: Black Ops 7 dan sebelumnya Battlefield 6 mewajibkan fitur ini aktif, sebagian pemain merasa repot karena harus masuk BIOS untuk mengaktifkannya.
Peran TPM 2.0
Selain Secure Boot, Black Ops 7 juga mengharuskan PC memiliki Trusted Platform Module (TPM) 2.0. Modul ini adalah chip khusus yang menyimpan kunci enkripsi dan informasi keamanan lainnya. TPM 2.0 sebelumnya sempat populer karena menjadi syarat wajib bagi pengguna Windows 11.
Dengan kombinasi TPM 2.0 dan Secure Boot, sistem keamanan game menjadi jauh lebih sulit ditembus oleh cheater yang mencoba memanipulasi file atau menggunakan software ilegal di luar jalur yang sah.
Ricochet Anti-Cheat yang Ditingkatkan
Evolusi Sistem Anti-Cheat
Sejak 2021, Activision memperkenalkan RICOCHET Anti-Cheat untuk melindungi komunitas Call of Duty dari praktik curang. Teknologi ini bekerja dengan memonitor proses di sistem operasi dan mendeteksi aktivitas mencurigakan.
Di Black Ops 7 Beta, Ricochet akan hadir dalam versi yang jauh lebih kuat. Treyarch menyebut bahwa sistem deteksi berbasis pembelajaran mesin (machine learning) akan diuji pertama kali di beta. Dengan AI, game akan dapat mengidentifikasi pola aimbot, wall hack, serta manipulasi input secara lebih cepat dan akurat.
Dampak bagi Komunitas Pemain
Bagi pemain yang jujur, langkah ini memberikan rasa aman karena lebih kecil kemungkinan bertemu cheater di dalam match. Namun, bagi sebagian gamer PC, sistem keamanan ekstra ini menimbulkan rasa was-was: bagaimana jika perangkat keras mereka tidak kompatibel, atau sistem keamanan ini mengganggu performa?
Perbandingan dengan Battlefield 6
Kasus Battlefield 6 Beta
Penerapan Secure Boot dan TPM 2.0 di Battlefield 6 Beta menimbulkan kontroversi besar. Banyak pemain yang tidak dapat ikut serta hanya karena sistem mereka tidak memenuhi persyaratan, padahal masih sangat mampu menjalankan game secara teknis.
Hal yang sama dikhawatirkan akan terjadi di Black Ops 7, terutama bagi gamer yang menggunakan PC rakitan lama atau laptop gaming generasi sebelumnya yang belum mendukung fitur tersebut.
Pelajaran yang Bisa Dipetik
Meskipun menimbulkan kontroversi, EA DICE tetap mempertahankan kebijakan tersebut di Battlefield 6 dengan alasan keamanan. Kini, Activision mengambil langkah serupa, menunjukkan bahwa industri game AAA semakin menekankan keamanan sistem anti-cheat berbasis perangkat keras sebagai standar baru.
Bagaimana Mengaktifkan Secure Boot untuk Black Ops 7
Bagi gamer PC yang tidak terbiasa dengan pengaturan BIOS, mengaktifkan Secure Boot bisa menjadi tantangan tersendiri. Namun, prosesnya sebenarnya tidak terlalu sulit.
-
Masuk ke BIOS/UEFI: Restart PC Anda dan tekan tombol F2, F10, atau Del (tergantung motherboard) untuk masuk ke BIOS.
-
Cari Menu Secure Boot: Biasanya berada di bawah tab Security atau Boot.
-
Aktifkan Secure Boot: Ubah status dari Disabled menjadi Enabled.
-
Simpan dan Keluar: Tekan F10 untuk menyimpan perubahan.
-
Pastikan TPM Aktif: Cek menu Advanced atau Security, pastikan TPM 2.0 diaktifkan.
Dengan langkah ini, PC akan siap menjalankan Black Ops 7 Beta tanpa kendala.
Fitur Beta Call of Duty: Black Ops 7
Konten yang Bisa Dicoba
Selain perdebatan soal persyaratan teknis, banyak pemain tentu menunggu kabar mengenai apa saja yang akan ditawarkan di versi beta. Menurut pengembang, Black Ops 7 Beta akan menampilkan:
-
Mode Multiplayer Klasik seperti Team Deathmatch, Domination, dan Hardpoint.
-
Peta Baru yang dirancang khusus untuk mencerminkan nuansa Perang Dingin modern.
-
Senjata dan Peralatan Eksperimental, termasuk loadout baru yang memanfaatkan teknologi taktis.
-
Uji Sistem Anti-Cheat Generasi Baru, di mana pemain dapat berkontribusi dalam menguji efektivitas sistem Ricochet yang diperbarui.
Jadwal Beta
Meskipun jadwal resmi beta belum diumumkan sepenuhnya, rumor yang beredar menyebutkan bahwa beta Black Ops 7 akan berlangsung pada kuartal akhir 2025, beberapa bulan sebelum peluncuran penuh. Pemain yang melakukan pre-order akan mendapatkan akses awal.
Dampak Teknologi AI pada Black Ops 7
Seperti halnya tren industri saat ini, AI (Artificial Intelligence) juga memainkan peran penting di Black Ops 7. Tidak hanya dalam sistem anti-cheat, tetapi juga dalam desain peta dinamis, penyesuaian level kesulitan, hingga analisis performa pemain.
Pengembang menyebutkan bahwa sistem AI ini dirancang untuk membuat pengalaman multiplayer lebih seimbang dan mengurangi dominasi cheater yang merusak ekosistem kompetitif.
Call of Duty: Black Ops 7 dan Masa Depan FPS
Dengan semua fitur baru, termasuk Secure Boot, TPM 2.0, dan Ricochet Anti-Cheat generasi terbaru, Call of Duty: Black Ops 7 tampaknya ingin menetapkan standar baru dalam keamanan game FPS.
Bagi para penggemar setia, hal ini mungkin berarti sedikit usaha ekstra untuk menyiapkan perangkat keras, tetapi bagi industri game secara keseluruhan, ini bisa menjadi awal dari tren baru: game AAA yang semakin mengandalkan keamanan perangkat keras untuk melawan kecurangan.
